Cerita Para Penggemar Rahasia
Tidak
ada salahnya mengagumi seseorang, selama itu masih dalam batas kewajaran. Berawal
dari sekelumit pengalaman pribadi dan cerita dari teman-teman yang ngerasain
bagaimana rasanya menjadi penggemar yang tidak diketahui oleh orang yang
digemari.
Mengagumi
seseorang secara berlebihan itu bisa jadi penghalang kita untuk mendapatkan
jodoh. Lhoh kok bisa gitu? Alasannya apa?
Jadi gini, jika kita mengagumi seseorang
secara berlebihan, hidup kita akan terus dihantui baying-bayangnya, entah itu
senyumannya, kebiasaannya, pokoknya semua tentang orang yang kita kagumi. Bahkan
kita sampai-sampai melakukan hal-hal yang cukup gila. Stalking-in update FB
ataupun twitternya. Jika ada update yang sedikit nyerempet tentang kita, entah
itu memang ditujukan untuk kita atau hanya suatu kebetulan saja, pasti kita
langsung kepedean tingkat dewa, dalam hati teriak-teriak, “wah statusnya
seperti itu, pasti yang dimaksud itu gue”.
Anda
salah besar, anda hanya mengagumi saja tanpa pernah menyatakan perasaan
langsung padanya. Bagaimana dia (orang yang kita kagumi) bisa tahu kalo kita
sangat mengaguminya, sedangkan kita tidak pernah menyatakan perasaan langsung
padanya. Sukur-sukur kalo memang perasaan kita sama, tapi kalo dia mempunyai
perasaan sama orang lain gimana? Nah loh. Udah ngabisin tenaga, waktu buat
nge-stalking-in si do’i tapi doinya ga ngerespon, gimana tuh perasaan kalian? Pasti
pada galon semua deh alias galau.
Jadi
berhentilah menyia-nyiakan waktu, boleh saja menggemari atas dalam batas
kewajaran. Menggemari seseorang secara berlebihan mengakibatkan sulit jodoh,
karena jika ada orang mendekati kita untuk lebih tau tentang kita, kamu pasti
buru-buru menghadanya dengan mengatakan tidak karena orang yang mendekatimu
tidak sesuai dengan orang yang kamu kagumi. Padahal bisa jadi orang yang sedang
mendekati kita adalah jodoh kita dimasa depan, tapi karena tidak sesuai dengan
orang yang kita kagumi dan buru-buru berkata tidak. Jadi gais, mengagumi orang
itu boleh, tapi jangan lupa juga dengan kehidupan kita sendiri, kita berhak
untuk bahagia, cepet-cepet move on ya gais, banyak orang yang sudah menanti
untuk lebih dekat dengan kalian. Good luck . . . ^^
Comments
Post a Comment